AKIDAH KITA ALHI SUNAH

S

                      Setelah semperna aqidah kita dan tersimpul mati ikatan nya simpan hingga mati bawa masuk dalam lubang kubur dan ketika mana datang malaikat menanyakan soalan kubur siapa tuhan kamu maka dapat lah kita menjawap sebagai mana yang kita ketahui dan sebagai mana paham nya imam abu hasan asr-syakri dan malaikat yang datang pun sebagai mana kita jua setelah mendengar aqidah kita pergi lah malaikat tampa banyak soalan kerna kita beraqidah ahli sunah pahaman abu hasan asr-syakri ,. dan ketika mana waktu ini amal ibadah kita yang kita laukan sebagai mana wajib keatas kita umat nabi muhamat solat 5waktu p;uasa di bulan ramadhan dan solat solat sunat dan jua puasa puasa sunat kita hari ini lebih mendekatkan kita dengan allah yakni diri allah sawt itu sendiri berupa dzat yang maha qadim dan waktu ini saat ini ibadah kita ibadah para rasul dan wali wali allah,. dan hari ini duduk kita sebagai mana duduk nya para ulamak sufi dan hati kita hari ini qalbu yang mana tinggal nya malaikat dan nur muhamat ,.,.
               Hari ini jua bila aqidah kita sempurna mangrifatullah kita kenal sebenar benar kenal nya insan dengan tuhan nya kenal sebagai mana kenal nya hamba dengan tuanya dan hari ini bila sebut tuhan ,roob ,illah tahu lah kita dzat yang maha tinggi dzat yang maha qadim tiada lain yang lebih agung dari dzat allah yang maha diri allah itu sendiri .,,.., hari ini jua amalan amalan kita berupa amalan amalan para tabien para rasul dan amalan para wali ullah ,.,. dan hari jika duduk kita duduk beriqtikaf sebagai mana duduk para sufi dan para ulamak tarikat dengan zikir zikir penenang hati sanubari dan penyucian berupa zauk yang berterusan sepanjang duduk kita dengan puji pujian aurat muhamadiyah sebagai mana duduk nya berzikir tg,abuya,.,. dan solat kita hari sebagai mana solat nya tg nik aziz dan tauhid kita hari ini tauhid sebagai mana tg salleh musa,.,. dan paham kita hari ini sebagai mana paham nya abu hasan asr-syakri kenal tuhan ,..,
            Dan hari ini puasa kita sebagai mana puasa nya nabi musa yang mana pausa sebagai mana di wajibkan pada nabi musa dan nabi nabi terdahulu ,.,. bila aqidah jelas ibadah ibadah lain terbukti iklas dan semperna solat kita solat rasul rasul dan nabi terdahulu hingga akhir zaman,.,. hari ini jelas bagi kita umat muhamad dan jelas aqidah kita dan amalan amalan kita tiada sebagai mana orang yang jahil murakabi beribadah tampa ilmu sebagai mana kata kata allah “Katakanlah (wahai Muhammad), “Adakah perlu kami beritahu kepadamu tentang orang yang paling rugi amalannya?” Iaitu orang-orang yang sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia sedangkan mereka beranggapan telah melakukan yang sebaik-baiknya.” (Surah Al-Kahfi, 18: 103-104) Kata Al-Hafiz Ibnu Katsir rahimahullah (Wafat: 774H), “Ayat ini bersifat umum mencakupi setiap orang yang beribadah kepada Allah tetapi tidak menggunakan cara yang diredhai-Nya. Mereka beranggapan apa yang dilakukannya telah benar dan amal perbuatannya akan diterima, tetapi rupanya sangkaan mereka meleset dan amalnya pun ditolak. Firman Allah, “... orang-orang yang sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia...” Maksudnya, (mereka) mengerjakan amal yang bathil yang tidak bersesuaian dengan syari’at yang telah ditetapkan dan diredhai serta diterima. Firman Allah, “... sedangkan mereka beranggapan telah melakukan yang sebaik-baiknya.” Maksudnya, mereka menyangka bahawa mereka akan mendapat suatu manfaat dan mereka menyangka mereka adalah orang-orang yang diterima amalnya dan dicintai oleh Allah.” (Tafsir Ibnu Katsir, 5/202) dan semoga amalan amalan kita ibadah ibadah kita adalah ibadah terbaik dari kalagan para rasul dan wali wali allah,.., sebagai mana jelas bagi kita dari 73gologan ibadah hanya 1gologan para alim dan solehin dan takwa yang maha alaman amalan ibadah mereka semperna dan terbukti syurga tampa hisan masuk kubur tampa soalan kubur takkan datang malaikat soal kubur mengganggu tidur kita dalam lubung kubur ,.,. takkan datang malaikat allah menaya soalan soalan kubur pada kita jika data ng pun terus pergi kerna dia pun serupa kita mahluk allah sawt dzat yang maha besar lagi kekal,.,. dan Berapa ramai orang yang inginkan kebaikan, tetapi tidak mendapatkannya.” (Sunan Ad-Darimi, no. 210) melaikan gologan ahli sunah wal jamaah beraqidah aqidah srakriah,. dan bertauhid sifat 20 ,.., sebagai mana jelas allah menyeru insan yang beramal menuntut ilmu dan mencari guru kepada amal ibadah nya,. Dan berfirman Allah (a.w) Yang Maha Mulia lagi Maha Agung: ‘Wa-la taqfu ma laisa bihi ilmun innas-sam’a wal-basora wal-fuada kullu ulaika kana masula.’ (Yang bermaksud: Dan, janganlah kamu kerjakan apa-apa (yakni, amalan dan ibadah) yang kamu tiada ilmu mengenainya; sesungguhnya pendengaranmu (i.e. telingamu) dan penglihatanmu (i.e. matamu) dan hati kamu (i.e. otak fikiranmu) kesemuanya itu akan ditanya mengenainya (i.e. apa-apa yang dikerjakan)). [Ayat 36, Surah al-Israk]makna ayat ini mendengar ilmu dari guru yang mendengar dari guru yang lain hingga sampai ke pendengaran guru terakhir yakni rasulullah saw yang maha bersambu ng sambung guru dari hari hingga kezaman rasulullah.,,.
         Dan berterusan hingga datang kiamat sebagai mana tuan guru hj,salleh musa tg nik aziz dan imam abu hasan asr-srakri.,,. hingga rasulullah ,.,. tampa ilmu dan guru ibadah umpama seseorang yang melempar kebiji beras kedalam tasik yang luas kesukaran untuk bertemu adalah amat tinggi dari bertemu nya semula biji beras tadi,.,.., dari sini jua setelah ibadah kita jelas dan aqidah kita tetap maka di wajib akan keatas setiap mukallaf itu keluar meninggalkan rumah rumah gedong gedong besar harta benda kenderaan haiwan peliharaan anak anak pinak isteri isteri yang menawan dan jelita kedudukan nama pangkat gelaran sebagai mana sabda rasulullah dan ayat quran qarim ,.,. surah lukman ayat 17.dan dalam surah hujurat“Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu hanyalah orang-orang yang percaya (beriman) kepada Allah dan Rasul-Nya, kemudian mereka tidak ragu-ragu dan mereka berjuang (berjihad) dengan harta dan jiwa mereka pada jalan Allah. Mereka itulah orang-orang yang benar” (QS. Al-Hujurat [49]: 15). “Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang pada jalan Allah; lalu mereka membunuh atau terbunuh. (Itu telah menjadi) janji yang benar dari Allah di dalam Taurat, Injil dan Al Quran. Dan siapakah yang lebih menepati janjinya (selain) daripada Allah? Maka bergembiralah dengan jual beli yang telah kamu lakukan itu, dan itulah kemenangan yang besar” (QS. At-Taubah [9]: 111). “Perangi golongan musyrikin itu keseluruhannya seperti mana mereka mereka memerangi kamu keseluruhan”.“Berjihadlah melawan orang-orang musyrikin dengan harta, jiwa, dan lisan kalian.”[7] Menurut Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah adalah, “Mencurahkan segenap kemampuan untuk mencapai apa yang dicintai Allah Azza wa Jalla dan menolak semua yang dibenci Allah.”[8] Definisi ini mencakup seluruh macam jihad yang dilaksanakan seorang Muslim, yaitu meliputi ketaatannya kepada Allah Azza wa Jalla dengan melaksanakan perintah-perintah Allah dan menjauhkan larangan-larangan-Nya. Kesungguhan mengajak (mendakwahkan) orang lain untuk melaksanakan ketaatan, yang dekat maupun jauh, Muslim atau orang kafir dan bersungguh-sungguh memerangi orang-orang kafir dalam rangka menegakkan kalimat Allah [9].dari disini bermulaah ujian keatas keimanan kamu kalian yang mana mengaku hamba hamba illah yang mana men gaku kekasih kekasih allah untuk pergi menunaikan kewajiban terakhir bagi kalian setelah segala asas aqidah ibadah dan tauhid kalian terungkap ikatan dan tersemat di dalam sanubari maka waktu itu wajib bagi kalian untuk keluar berperang sebagai mana wajib nya sahabat sahabat rasulullah berperang mdelawan kaum kaum yang melampaui batas batas hidup atas bumi milik illah ,.,.,.
      Sebagai mana jelas wajib bagi kita orang orang beriman berkeingginan dan berperasaan untuk keluar meninggalkan segala du nia urusan dunia untuk berperan g berjihat untuk mendapat syurga tempat sebaik baik kembali jika bukan untuk jihat mendapat syurga allah setelah penat kita melakukan ibadah ibadah dan amalan amalan dan ilmu il mu yang di tuntut dan bekalan bekalan hafazan quran yang tersimpan dalam akal kita akan sia sia tampa jihat dan membukti kan pada illah bahawa ini lah bukgti kami hamba hamba yang mengaku ketaadan dan kesetiaan kami pada kamu illah dzat yang maha dzat keatas setiap roh ,.,. dengan mengorbankan jiwa dan menggadaikan nyawa demi kembali nya aqidah agama ibadah amalan yang semperna kami untuk kamu illah kami yang kami sembah dan kami puji dengan ini semoga usaha kami kamu illah yang tertinggi memberi kami janji janji kamu  pada kami sebagai mana firman allah,.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk Surga, padahal belum nyata bagi Allah orang-orang yang berjihad di antara kamu, dan belum nyata orang-orang yang sabar.” [Ali ‘Imran/3: 14.dan dengan redho hati mengerjakan jihat hingga bertemu illah dalam keadaan sedang melaksanakan ibadah jihat fisabilillah sebagai mana guru guru kami yang telah berjaya bersama sama kamu illah kami tg osama bin ladin ,.., tuan guru ibrahim bin libiea,.,.,.,.,..,tuan guru alsyahid nordin muhamat top.serta sahabat sahabat nya yang di bunuh,.,. al-syahid abu bakar basir ,.,. al-syahid husin ,.., al-syahid hassan,.,. dan ramai lagi yang tak tersebut nama nama mereka ,.,.,. dan telah wajib bagi setiap dari yang menuntut ilmu itu agar berkeingginan untuk berjihat untuk perolehi syurga allah ,..,

    SAMBUNGAN.,,.