Jumaat, 13 April 2018

PENJELASAN HAL ROH MENURUT PAHAMAN ABU HASSAN ASR-SYAKRI


QALBU, RUH, AKAL DAN NAFSU DALAM PERSPEKTIF TASAWWUF;
      Penjelasan tentang qalbu yakni tempat tinggal nya roh yakni nyawa atau nur muhamat yang mana dari pahaman abu hassan asr-syakri bahawa wajib bagi kita berpaham bahawa qalbu tempat tinggal nyawa roh nur muhamat yang mana tiada siapa dapat mengetahui melaikan allah dan roh adalah yang mana bakal masuk syurga dan neraka sebagai mana telah allah tetapkan bagi nya,.,.
      Bukan nafsu atau akal,.,. qalbu milik allah dan malaikat nya jadi bila hati sanubari sakit maka seluruh tubuh sakit sebab qalbu tempat tinggal nyawa roh ,. sebagai mana firman allah 2.33 'Aku mengetahui rahasia langit dan bumi dan mengetahui apa yang kamu lahirkan dan apa yang kamu sembunyikan?” 2.77 Tidakkah mereka mengetahui bahwa Allah mengetahui segala yang mereka sembunyikan dan segala yang mereka nyatakan? 3:5 Sesungguhnya bagi Allah tidak ada satupun yang tersembunyi di bumi dan tidak (pula) di langit. 3:29 Katakanlah: “Jika kamu menyembunyikan apa yang ada dalam hatimu atau kamu melahirkannya, pasti Allah mengetahui”. Allah mengetahui apa-apa yang ada di langit dan apa-apa yang ada di bumi. sebagai mana allah menjelaskan bahawa setiap yang ada dalam qalbu kita yang belum kita lahirkan atau lafas kan tetap allah ketahui ,.
        Sebagai mana contoh ; seseorang yang berhajat pada dunia lalu ia nya menyimpankan dalam qalbu nya tampa di lahirkan baik dalam doa atau sujud nya allah tetap ketahui,.,.,. namun allah inggin menguji qalbu qalbu hamba nya sejauh mana ketaadtan dan keiklasan hamba hamba nya pada nya ,.,.,. setiap mahluk telah allah tetap akan bagi nya syurga dan neraka sebagai mana baginda rasulullah sahabat yang gugur syuhadah dan orang orang soleh anak anak soleh isteri isteri solehah dan sesiapa yang allah kehendaki ,. baik pada hayat hidup nya seseorang atas dunia penuh noda dan maksiat akan tapi di saat saat akhir hayat nya ia bertaubat dan bersujud pada allah sebagai mana telah allah tetapkan bagi nya syurga seawal masa azali,.,.,. Ketahuilah bahwa dalam diri ini terdapat segumpal daging, jika dia baik maka baiklah seluruh tubuh ini dan jika dia buruk, maka buruklah seluruh tubuh; ketahuilah bahwa dia adalah qalbu. (HR. Bukhari dan Muslim) Telah kami (Allah) bina/bangun dalam diri bani adam sebuah bangunan. Di dalam bangunan itu terdapat dada, di dalam dada terdapat qalbu, di dalam qalbu terdapat fuad (mata hati), di dalam fuad terdapat syagaf (hati nurani), di dalam syagaf terdapat lubb (lubuk hati), dalam lubuk hati terdapat sirr (rasa), didalam sirr ada Aku (Allah). Menurut ahli tasawwuf, Qolbu diartikan pula sebagai sebuah latifah / titik sensor / dimensi ketuhanan yang tidak mempunyai bentuk fisik sebagaimana difahami oleh sebagian kita. Untuk membuktikan bahwa qolbu itu bukanlah daging hati, kita bisa melihat dan menyaksikan seekor ayam atau kambing yang kita potong kemudian kita bedah perutnya maka kita akan menemukan pada hewan tersebut segumpal daging yang disebut hati, tapi apakah dengan hatinya itu hewan mampu membedakan mana yang haq dan bathil ? tentunya tidak. Apakah setelah kita belah hewan-hewan tersebut kita menemukan organ yang penuh bercak hitam karena kemaksiatan yang hewan lakukan ? tentunya jawabannya pun tidak. Kemudian kita pergi ke sebuah warung makan atau restoran lalu kita bertanya apakah disana ada sop daging hati atau goreng daging hati, maka tentulah di salah satu warung makan atau restoran tersebut ada dan disediakan menu makanan dengan lauk sop atau goreng daging hati. Tapi coba kita tanyakan apakah disana ada sop atau goreng daging qolbu, maka jawabannya pasti tidak ada karena qolbu tidak diperjualbelikan dan bukan untuk dimakan dan bukan pula berbentuk segumpal daging. Daging hati yang berbentuk segumpal daging itu dalam bahasa arab disebut “kabid” bukan qolbu. Adapun qolbu menurut Imam Al-Ghozali r.a dalam kitabnya ihya; ulumiddin adalah ruh, akal atau nafsu. 
       
        APA ITU RUH ? Firman Allah Swt dalam surah Al-Isra ayat 85 : وَيَسْأَلُونَكَ عَنِ الرُّوحِ ۖ قُلِ الرُّوحُ مِنْ أَمْرِ رَبِّي وَمَا أُوتِيتُمْ مِنَ الْعِلْمِ إِلَّا قَلِيلًا Artinya : dan mereka bertanya kepadamu tentang ruh. Katakanlah: “Ruh itu termasuk urusan Tuhan-ku, dan tidaklah kamu diberi pengetahuan melainkan sedikit”. Makhluk yang pertama kali diciptakan oleh Allah Swt adalah ruh, ruh siapa? ruh Muhammad Saw. Sebagaimana telah Allah firmankan dalam hadits qudsi : “Aku ciptakan ruh Muhammad dari cahaya-Ku”. Ruh adalah hakikat Muhammad dan hakikat Muhammad disebut nur kenapa disebut nur ? karena bersih dari segala kegelapan. Ruh Muhammad adalah ruh termurni sebagai makhluk pertama dan asal seluruh makhluk, sebagaimana sabda beliau Saw : “aku dari Allah dan makhluk lain dari aku”. Dari ruh Muhammad inilah Allah menciptakan semua ruh di alam lahut (negeri asal setelah 4.000 tahun dari penciptaan ruh Muhammad). Kemudian ruh-ruh tersebut diturunkan ke tempat yang terendah, dimasukkan kepada makhluk yang terendah, yaitu jasad. Jasad itu sendiri diciptakan Allah dari bumi yang tersusun dari empat unsur (tanah, air, api dan angin). Setelah diwujudkan jasad itu maka Allah menitipkan ruh dari-Nya ke dalam jasad, dan sebagai barang titipan pastinya Allah akan mengambil kembali titipannya itu. Ketahuilah ruh itu memiliki perjanjian awal di negeri asalnya yaitu alam lahut dan isi perjanjiannya adalah ketika Allah bertanya kepada semua ruh,.,.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

ALLAH MAHA BERI PETUNJUK,.,. 2013

BERMULA pada pertengahan tahun 2013 , pada malam hari ,berbekalkan sebuah beg galas berisikan baju dan pakaian yang perlu , dan sebu...